Adsense 205x250

Thursday, February 16, 2012

Juventus vs Catania : Maksimalkan Jeda Kompetisi!


Buruknya cuaca yang sedang berlangsung di Italia berimbas pula pada jadwal kompetisi serie A. Beberapa laga dihentikan akibat cuaca yang kurang mendukung. Rendahnya kualitas stadion dan  tidak diterapkannya  sistem under soil heating memaksa FIGC harus mengatur ulang jadwal yang sudah ditetapkan.Kebanyakan stadion di Italia memang masih “tradisional” dan dibuat sekedar memenuhi kuota stadion dalam menggelar perhelatan Piala Dunia 1990.

Kabar buruk ini tampaknya malah menjadi Blessing in Disguise bagi kubu Juventus. Juve yang hanya mengikuti ajang Serie A dan Coppa Italia mendapat istirahat tambahan akibat pergeseran jadwal tersebut.

Jeda kompetisi yang diperoleh Juve nampaknya belum bisa dimanfaatkan betul oleh Chiellini dkk. Hal ini terlihat ketika Juve melawat ke Ennio Tardini pada giornata 21 untuk menghadapi Parma.

Juve belum menemukan kembali performa bagus yang sempat diperlihatkan pada bulan-bulan sebelumnya. Alessandro Matri dan Mirko Vucinic terlihat kesulitan dalam mengoyak jala Nicola Pavarini. Skor kacamata di Stadion Ennio Tardini membuat Juventus gagal mengambil alih gelar capolista sementara yang kini masih dipegang Milan dengan poin 47 dari 23 laga.

Teruskan Tren Positif

Belum kembalinya performa skuad Bianconeri kudu dimanfaatkan oleh sang tamu, Catania yang akan melawat ke Juventus Stadium, Sabtu (18/2). Setelah menahan imbang Roma pada giornata 19, skuad besutan Vincenzo Montella tersebut menghajar Genoa 4 gol tanpa balas. Momentum positif ini tentu ingin dipertahankan guna mengamankan posisi Catania  dari jurang degradasi.

Montella berharap tren positif Catania berlanjut.

"Tentu saja mengalahkan Juventus akan bagus bagi kami, bagi sepakbola, klasemen dan juga bagi tifosi. Pertandingan Ini akan jadi pertandingan sulit bagi Catania, tapi ini juga sulit bagi Juve," tandas pelatih Catania, Vincenzo Montella.

Catatan positif yang diraih ketika berlaku sebagai tuan rumah malah berbanding terbalik ketika Nicola Legrottaglie bertindak sebagai tamu. Skuad Gli Elefanti hanya mengantongi 1 kemenangan dalam 10 laga tandang (1-5-4).

Di kubu tuan rumah, Juventus tak boleh menganggap enteng rapor merah laga tandang yang ditorehkan Catania. Track Record ketika Juve melawan klub-klub provinsi memang tidak terlalu mulus. Klub-klub ini kerap menjegal langkah Juve dalam meraup poin penuh. Andrea Pirlo dkk sering kewalahan dalam membongkar pertahanan tim-tim yang menerapkan pressing ketat. Hal ini terlihat pada laga melawan Lecce, Siena  dan Parma. Ketiga tim tersebut memainkan strategi defensive dan melancarkan counterattack yang mematikan, dapat ditebak Juventus yang kewalahan hanya meraih 3 poin dari 3 laga tersebut.

Pemain Lapis Kedua : Alternatif Pemecah Kebuntuan

Tren negatif yang diperlihatkan Juve kala berhadapan tim provinsi membuat Conte nampaknya harus memberi kepercayaan lebih kepada para pemain lapis kedua. Andrea Barzagli, Andrea Pirlo, Giorgio Chiellini dan Stephan Lichsteiner tampak kelelahan kala tampil di setiap pertandingan. Ketiga pemain tersebut merupakan pemain dengan minute play terbanyak  Juve, Barzagli &Pirlo (1890 menit)  disusul Chiellini&Lichsteiner dengan (1800 menit). Nama-nama seperti Estigarribia, Giaccherini dan Caceres layak mendapat perhatian lebih dari Conte. Nama terakhir malah menjadi aktor kemenangan kala Juventus mengalahkan Milan di ajang Piala Italia dengan dua golnya.

Emanuelle Giaccherini dapat menjadi solusi mandeknya lini pertahanan Juventus


          Ketiga pemain tersebut kerap menjadi pemecah kebuntuan kala tim utama Juventus kewalahan dalam membongkar pertahanan lawan namun Conte nampaknya belum berani untuk mengubah skema the winning teamnya.
Laga melawan Catania merupakan sebuah perjudian bagi Conte. Apakah mantan pelatih Siena ini bakal mengambil resiko dengan memasukkan nama-nama pemain lapis kedua? Ataukah ia tetap percaya The Winning Teamnya sembari berharap catatan tandang Catania kembali berlanjut? Jawabannya bisa ditemukan pada laga yang disiarkan Live oleh Indosiar pada Minggu pukul 02.45 WIB. (DAP)


(Deny Adi Prabowo) 

0 comments:

Post a Comment

Adsense Menu